LuckyDelapan News
Mereka berada pada usia produktif antara 20-39 tahun.
MINGGU, 20 NOVEMBER 2011, 09:56 WIB
Anggi Kusumadewi, Nina Rahayu
VIVAnews – Data resmi Kementerian Kesehatan menyebutkan, lebih dari 26.400 pengidap AIDS dan lebih dari 66.600 orang yang telah dinyatakan positif HIV, 70 persen di antaranya terdiri dari generasi muda usia produktif, antara 20-39 tahun.
Data-data itu diangkat kembali oleh Asisten Deputi Gubernur DKI Jakarta, Kamaluddin, dalam sebuah acara untuk menyambut Hari HIV/AIDS tanggal 1 Desember 2011 mendatang. Kamaluddin mengatakan, untuk memerangi HIV/AIDS dan Narkoba di kawasan Jakarta, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menjalin kerjasama dengan Kementerian Kesehatan dan Badan Narkotika Nasional.
“Setiap tahun kami mengadakan kegitan rutin di sekolah-sekolah mulai dari SMP hingga SMA,” kata Kamaluddin di Taman Menteng, Jakarta, Minggu 20 September 2011. Kamaluddin menegaskan, tanggung jawab untuk memberantas HIV/AIDS tidak terletak pada Kemkes semata, karena dibutuhkan pula peran serta masyarakat dan pemerintah.
Pemprov DKI Jakarta, kata dia, menaruh perhatian khusus pada masalah HIV/AIDS. “Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo sangat memperhatikan masalah HIV/AIDS dan narkoba, maka kami mengalokasikan dana dari APBD untuk memberantas HIV. Tapi jumlah nomimalnya ada di Kemkes,” terang Kamaluddin.
Kamaluddin menambahkan, faktor penyebab HIV/AIDS salah satunya adalah akibat pergaulan bebas. Untuk itulah, ujarnya, Pemprov DKI Jakarta akan melakukan penyuluhan di berbagai sekolah guna meminimalisir jumlah penderita HIV/AIDS
“Saya mengimbau kepada masyarakat untuk menghindari seks bebas. Diperlukan pula peran serta masyarakat dan dunia pendidikan, agar nilai agama dan ketakwaan selalu ditanamkan,” kata dia. (eh)
• VIVAnewsData-data itu diangkat kembali oleh Asisten Deputi Gubernur DKI Jakarta, Kamaluddin, dalam sebuah acara untuk menyambut Hari HIV/AIDS tanggal 1 Desember 2011 mendatang. Kamaluddin mengatakan, untuk memerangi HIV/AIDS dan Narkoba di kawasan Jakarta, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menjalin kerjasama dengan Kementerian Kesehatan dan Badan Narkotika Nasional.
“Setiap tahun kami mengadakan kegitan rutin di sekolah-sekolah mulai dari SMP hingga SMA,” kata Kamaluddin di Taman Menteng, Jakarta, Minggu 20 September 2011. Kamaluddin menegaskan, tanggung jawab untuk memberantas HIV/AIDS tidak terletak pada Kemkes semata, karena dibutuhkan pula peran serta masyarakat dan pemerintah.
Pemprov DKI Jakarta, kata dia, menaruh perhatian khusus pada masalah HIV/AIDS. “Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo sangat memperhatikan masalah HIV/AIDS dan narkoba, maka kami mengalokasikan dana dari APBD untuk memberantas HIV. Tapi jumlah nomimalnya ada di Kemkes,” terang Kamaluddin.
Kamaluddin menambahkan, faktor penyebab HIV/AIDS salah satunya adalah akibat pergaulan bebas. Untuk itulah, ujarnya, Pemprov DKI Jakarta akan melakukan penyuluhan di berbagai sekolah guna meminimalisir jumlah penderita HIV/AIDS
“Saya mengimbau kepada masyarakat untuk menghindari seks bebas. Diperlukan pula peran serta masyarakat dan dunia pendidikan, agar nilai agama dan ketakwaan selalu ditanamkan,” kata dia. (eh)
0 comments:
Post a Comment