• ParadiseBOX
• ParadiseBOX
Pawai ini diusung agar makhluk gaib Munakala tidak mengganggu manusia.
ddd
Selasa, 12 Maret 2013, 12:33Lutfi Dwi Puji Astuti
(ANTARA/M Agung Rajasa)
VIVAnews- Hari ini, Selasa, 12 Maret 2013, umat Hindu merayakan Hari Raya Nyepi Tahun Baru Saka 1935.
Seperti tahun lalu, sejumlah umat Hindu pun mengarak ogoh-ogoh di pelataran Monas, Jakarta Pusat, sebagai rangkaian awal menyambut Nyepi. Lihat foto pawainya di tautan ini.
Pawai ogoh-ogoh tentu tak hanya digelar di Lapangan Monas, tapi juga di Denpasar dan kota-kota lainnya di Bali yang mayoritas penduduknya merayakan Nyepi. Bukan sembarang pawai, kegiatan ini tentu memiliki makna mendalam bagi Umat Hindu. Pawai Ogoh-ogoh diusung supaya makhluk gaib Munakala tidak mengganggu kehidupan manusia.
Di Denpasar, Bali, pawai ogoh-ogoh sudah dimulai sejak Senin malam, 11 Maret 2013, sekitar pukul 19.00 WITA hingga pukul 23.00 WITA. Pawai itu mengambil rute Monumen Bom Bali Ground Zero, Jalan Legian, Kuta menuju Jalan Raya Kuta, melewati Jalan Singosari lalu bergerak menuju Pantai Kuta, sebelum kembali ke Ground Zero Kuta. Tak ayal wisatawan asing dan warga tumpah ruah menyaksikan momen tahunan itu.
© VIVA.co.id
Pawai ini diusung agar makhluk gaib Munakala tidak mengganggu manusia.
ddd
Selasa, 12 Maret 2013, 12:33Lutfi Dwi Puji Astuti
(ANTARA/M Agung Rajasa)
VIVAnews- Hari ini, Selasa, 12 Maret 2013, umat Hindu merayakan Hari Raya Nyepi Tahun Baru Saka 1935.
Seperti tahun lalu, sejumlah umat Hindu pun mengarak ogoh-ogoh di pelataran Monas, Jakarta Pusat, sebagai rangkaian awal menyambut Nyepi. Lihat foto pawainya di tautan ini.
Pawai ogoh-ogoh tentu tak hanya digelar di Lapangan Monas, tapi juga di Denpasar dan kota-kota lainnya di Bali yang mayoritas penduduknya merayakan Nyepi. Bukan sembarang pawai, kegiatan ini tentu memiliki makna mendalam bagi Umat Hindu. Pawai Ogoh-ogoh diusung supaya makhluk gaib Munakala tidak mengganggu kehidupan manusia.
Di Denpasar, Bali, pawai ogoh-ogoh sudah dimulai sejak Senin malam, 11 Maret 2013, sekitar pukul 19.00 WITA hingga pukul 23.00 WITA. Pawai itu mengambil rute Monumen Bom Bali Ground Zero, Jalan Legian, Kuta menuju Jalan Raya Kuta, melewati Jalan Singosari lalu bergerak menuju Pantai Kuta, sebelum kembali ke Ground Zero Kuta. Tak ayal wisatawan asing dan warga tumpah ruah menyaksikan momen tahunan itu.
Seperti tahun lalu, sejumlah umat Hindu pun mengarak ogoh-ogoh di pelataran Monas, Jakarta Pusat, sebagai rangkaian awal menyambut Nyepi. Lihat foto pawainya di tautan ini.
Pawai ogoh-ogoh tentu tak hanya digelar di Lapangan Monas, tapi juga di Denpasar dan kota-kota lainnya di Bali yang mayoritas penduduknya merayakan Nyepi. Bukan sembarang pawai, kegiatan ini tentu memiliki makna mendalam bagi Umat Hindu. Pawai Ogoh-ogoh diusung supaya makhluk gaib Munakala tidak mengganggu kehidupan manusia.
Di Denpasar, Bali, pawai ogoh-ogoh sudah dimulai sejak Senin malam, 11 Maret 2013, sekitar pukul 19.00 WITA hingga pukul 23.00 WITA. Pawai itu mengambil rute Monumen Bom Bali Ground Zero, Jalan Legian, Kuta menuju Jalan Raya Kuta, melewati Jalan Singosari lalu bergerak menuju Pantai Kuta, sebelum kembali ke Ground Zero Kuta. Tak ayal wisatawan asing dan warga tumpah ruah menyaksikan momen tahunan itu.
© VIVA.co.id
• ParadiseBOX
0 comments:
Post a Comment